Senang sekali ketika kemarin saya bisa berlibur hanya berduaan dengan suami. Mengingat terakhir seperti itu saat saya belum hamil, artinya sudah 6 tahun yang lalu, lama juga ya. Kemarin kami berfikir bahwa sudah waktunya kita bisa liburan lagi tanpa anak-anak, mengingat mereka sudah besar dan bisa ditinggal dengan kakek neneknya. Quality time alias pacaran sama suami itu penting banget. Biar bisa fokus dalam hal relationship.

Awalnya saya belum terpikir akan berlibur kemana, ingin yang dekat saja karena pasti ada rasa rindu dengan anak-anak, jadi short honeymoon trip 3 hari 2 malam juga sudah cukup. Perjalanan yang dekat membuat kami bisa memiliki banyak waktu luang selama disana. Berhubung saya memilih area yang agak jauh dari pusat kota, sehingga tujuan kami berlibur memang untuk lebih banyak berbincang, bersantai ga perlu harus sibuk kesana kemari seperti liburan pada biasanya.

Pemilihan Sofitel Resort & Spa Sentosa pada dasarnya karena saya suka banget pas nginep di Sofitel Nusa Dua Bali. Suasananya kental akan liburan and it's a 5 stars luxury hotel. Disini agak berbeda ternyata dengan di Bali, areanya lebih kecil. Untuk kamar terasa lebih besar ya, karena ada ruangan lagi ketika kita mau masuk kamar. Ukuran kamar memang sama, tapi penataan ruangnya saja yang berbeda.

Disetiap sudut hotel kita pasti berpapasan dengan buruk merak yang dilepas begitu saja, bahkan saat sarapan juga mereka sibuk jalan-jalan sebelah meja kita. Kalau lengah sedikit siap-siap dipatuk aja makanannya, hihihi. Sarapannya juga enak menurut saya, walau kurang banyak pilihannya.

Akses menuju Sofitel memang masuk ke Sentosa Island dimana ada gerbang tiket, namun cukup tunjukan saja booking-an hotel kita jadi tidak perlu lagi membayar tiket masuk. Lokasinya didepan lapangan golf. Jika mau pergi keluar tidak perlu taksi, disini ada shuttle bus setiap 30 menit dari lobi hotel. Nanti mall terdekat adalah Vivo City. Dari Vivo City ada juga kereta cepat gratis yang khusus bisa menurunkan kita di pantai Sentosa dan Resort World Sentosa yang ada Universal Studios-nya. Di Vivo City sendiri ada MRT yang bisa membawa kita ke segala penjuru. Jadi menurut saya cukup mudah akses selama di Sofitel.

Salah satu favorit saya disini adalah pelayanannya, baru keluar sebentar pas pulang dikamar udah disediain coklat dan senangnya kamarnya sudah rapih lagi (secara biasanya harus minta dirapihin dulu baru deh kamarnya diberesin). Jadi setiap kita pergi, selalu seneng pas pulang serasa baru check-in.

Overall, Sofitel Singapore cukup ok, walau masih jauuuuh lebih menyenangkan Sofitel Bali. Untuk pergi dengan anak-anak juga rasanya seru, saya kepikiran booking lagi untuk akhir tahun dengan anak-anak. Btw aksesnya tidak langsung ke pantai sendiri, walau pun bisa turun anak tangga ke bawah dan langsung pantai, tapi bukan area milik Sofitel.

PS : All outfit by @casaelana