Udah lama pengen berbagi cerita kamar kami yang simpel ini. Buat aku kamar tidur dan ruang keluarga adalah dua tempat yang paling sering digunain. Dan karena sering disini, jadi menginspirasi aku untuk mendesain kamar minimalis.

Konsep desain yang diangkat adalah Sejuk. Pokoknya masuk kamar harus adem perasaannya. Ga cuma itu, lahan kamar tidur ini kecil (7,2 x 3,6 meter), jadi supaya maksimal ga pakai banyak furniture apalagi lemari berukuran besar. Solusinya, aku pakai 3 kamar tidur untuk menyimpan lemari pakaian. Kalau yang daily wear baru deh ditaruh dikamar. Hanya tempat tidur saja yang besar ukuran 200x200 agar tidur tidak berdesakan. Dan lagi-lagi demi konsep minimalis, tidak menggunakan headboard supaya tidak bulky. Dengan ukuran 200x200 saja udah menuh-menuhin ruangan. Ini pun divan-nya yang tipis karena kasurnya udah tinggi sekali.

Pemilihan nuansa warna memang sengaja soft blue, putih, dan coklat, supaya mata juga ga berat rasanya. Karena kita butuh istirahat di kamar, sebisa mungkin tampak clean and calm. Tidak banyak pajangan juga, karena kamar itu paling cenderung mudah berantakan dibanding ruangan lain. Untuk meminimalisir beberes terlalu sering, jadi ga perlu banyak pajangan.


Sejak tinggal di rumah ini 4 tahun lalu, kita dulu memang mantap memutuskan membeli AC Panasonic yang sejuk dan bentuknya minimalis, jadi cocok sama ruangan. Ga cuma itu tapi memang campaign AC yang diusung Panasonic waktu itu termasuk terobosan baru, AC hemat listrik, alias AC Inverter. Suami aku tahu banget apa artinya, sampai dulu aku bingung apa bedanya sama AC biasa?? Dia ternyata udah khatam per-AC-an ini. Kalau belum ngerti, ini ada penjelasannya ya.

"AC Panasonic Inverter sangat fleksibel, tersedia banyak pilihan kecepatan rotasi kompresor. Fitur ini memungkinkan kompresor menggunakan lebih sedikit energi untuk menjaga pengaturan suhu sekaligus mampu menyejukkan dan menghangatkan ruangan dengan lebih cepat setelah dihidupkan.  Prinsipnya sama dengan mengendarai mobil. Mengemudikan mobil akan terasa lebih nyaman jika kita tidak perlu menghidupkan dan mematikan mesin berulang kali. Inverter memberikan efek yang sama pada AC.

Ketika AC dihidupkan, inverter akan disetel pada pengoperasian kekuatan penuh sehingga mampu mencapai suhu udara yang diinginkan dengan cepat. Setelah suhu udara yang disetel tercapai, inverter akan beroperasi secara efisien untuk meminimalkan perubahan suhu ruangan. Hal ini akan mencegah pemborosan pemakaian listrik dan menjaga suhu ruangan pada level pengaturan yang nyaman".

Nah jadi intinya kalau buat ibu-ibu sih, yang penting hemat listrik tapi fleksibel mengatur suhu sesuai kebutuhan. Lagi gerah banget diluar, mau buru-buru make-up di kamar, pengennya nyalain AC langsung adem ga pake lama. Tapi tagihan listrik juga ga menggila. Ini beda ya sama tipe Low Watt, jadi ibaratnya tuh tarikan awalnya kecil dulu baru naik.


Setelah 4 tahun, kita memutuskan ganti AC Panasonic kita dengan teknologi yang terbaru. Jenisnya Single Split Air Conditioner CS/CU-PU9TKP. Penggantian AC Panasonic sebetulnya karena kita pengennya lebih hemat listrik lagi, mengingat sekarang kamar lain juga ikut menyala AC-nya, kalau dulu hanya 1 kamar aja, sekarang bisa 3 kamar, dan lagipula sekarang AC Panasonic dilengkapi teknologi lebih terbaru.

Dengan memiliki dua flap yang dapat mengarahkan dan mengumpulkan aliran udara untuk mendinginkan udara dingin ke atas yang kemudian berhembus ke bawah menuju ruangan secara lembut dan menyejukan.

Standar pembelian Air Conditioner juga penting untuk diperhatiin kualitasnya. Beli AC tuh jangan kebawa harga murah tapi ternyata ga bertahan lama bagusnya. Berhubung udah punya pengalaman 4 tahun pakai AC Panasonic jadi tahu seperti apa, dan kenapa aku prefer balik lagi ke brand ini.

Selain itu pertimbangan menghemat biaya listrik juga penting, secara yaaaaa bisa tuh aku dalam satu momen lampu-lampu pada nyala, AC nyala, eh terus mesin cuci juga lagi nyala. Kalau ga pakai AC Inverter, bisa langsung padam listrik di rumah aku, karena dayanya juga yang tidak mencukupi. Tapi emang overall, kalau beli barang elektronik kita harus tahu daya listrik di rumah kita, makanya AC Inverter paling pas.

Tips punya kamar bersih juga ga cuma desainnya yang minimalis, tapi rajin-rajin lah dibersihin AC-nya minimal 3 bulan sekali. Alhasil AC tetep dingin maksimal, udara lebih sehat. Beat The Heat di kamar ga cuma ngilangin gerah tapi bisa bikin hati ikut adem.


Nah salah satu tips terakhir soal mendesain kamar, membeli furniture itu biasanya satu persatu (ada juga yang langsung bikin buat sekamar satu model, tapi aku ga begitu). Bulan ini beli si A, bulan depan beli si B, tahun depan beli si C. Terkadang modelnya ga keluar lagi, jadi ketika beli barang baru harus senada. Seperti lemari kami ini yang udah lama banget dan agak jadul modelnya. Akhirnya cuma bisa mentok di warna Walnut.

Jadi saat membeli furniture harus yakin dan konsisten kalau warnanya ga bakalan gonta-ganti saat 3 tahun lagi kita ngisi furniture di kamar.  Semoga desain kamar kami bermanfaat ya untuk dijadikan inspirasi. Yang penting itu kamar selalu punya nuansa dan mood yang positif, biar memulai dan menutup harinya juga positif terus.


PS : if you noticed tirai kita tingginya ga sama antara ruang kanan dan kiri, sesungguhnya itu pernah ambruk, jadi di bor ulang posisinya. Karena yang lama udah ga bisa dibenerin lagi padahal sudah kita tambal. Dan itu ambruknya gara-gara ditarik Lana. Sejak itu, mereka ga berani lagi main dibawah tirai, hahaha.